بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم 

Setelah bersalaman sambil mencium tangan laki-laki di hadapannya, wanita itu melangkahkan kaki menuju sepeda motor hitam yang terpakir di halaman. Mengenakan helm dan jaket tebal untuk meminimalisir dinginnya terpaan angin, dia mulai menarik handle gas agar roda-roda “si kuda besi” berputar. Perlahan, sepeda motor 4 tak itu melaju mengantarkan sang pengendara untuk menuju ke tempat ia biasa melakukan aktivitas hariannya; kuliah sembari melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di salah satu sekolah dasar.

_______________________________________________

Itulah gambaran satu momen yang sekarang menjadi rutinitas saya ketika pagi menjelma. Setelah membantu mengeluarkan sepeda motor dari dalam rumah, kemudian berlanjut menjadi “tempat” berpamitan istri tercinta sebelum ia berangkat kuliah maupun praktik mengajar di sekolah.

Rutinitas yang berlangsung hampir satu tahun ini memang belum lama kami jalani. Karena sebelum tinggal dalam satu atap rumah yang sama, saya dan istri sempat menjalani hubungan jarak jauh setelah resmi berumah tangga. Selama tujuh bulan lamanya, masing-masing dari kami masih bermukim di dua kota yang berbeda. Saya di Kota Solo dengan kesibukan sebagai seorang pekerja, sementara istri harus tinggal di Kota Purworejo untuk menyelesaikan kontrak menjadi tenaga pendidik di salah satu sekolah dasar tempat di mana ia mengajar.

Dikelilingi Sosok Guru...

Hidup dikelilingi sosok guru sepertinya sudah menjadi takdir luar biasa yang Tuhan gariskan kepada saya. Mulai dari bapak yang hampir separuh hidupnya beliau dedikasikan untuk dunia pendidikan, hingga kedua kakak kandung saya yang juga berprofesi sebagai seorang guru di sekolah dasar. Pekerjaan mereka bertiga seakan membentuk satu klan tersendiri di antara saya dan ibu yang notabene bukanlah seorang guru.

Meski bukan sebuah profesi yang saya tekuni, sosok guru seolah tak mau berpisah dan enggan jauh-jauh dari kehidupan seorang Wisnu. Karena nyatanya, Tuhan kembali mempertemukan saya dengan perempuan hebat yang berkarier sebagai seorang pengajar. Wanita yang kemudian saya sebut sebagai istri ini pun berhasil melengkapi formasi “dominasi” guru di keluarga besar kami. Dari yang semula tiga, kini bertambah menjadi empat anggota.

Guru Muda yang Ingin Terus Berkarya...

Kendati asam garam seorang guru belum sebanyak bapak dan kakak, namun motivasi istri untuk terus berkarya di bidang pendidikan cukup tinggi dan mulia. Tiga tahun bergabung di yayasan yang menjadi tempatnya bernaung selama mengajar, dia selalu berupaya memberikan kemampuan terbaiknya untuk berbagi ilmu kepada anak didiknya.

Hal ini bisa saya lihat dan rasakan ketika menyaksikan istri memberikan perhatian lebih selama dia mengerjakan urusan sekolah. Meskipun ada kalanya dia berkeluh kesah, tetapi kontribusi istri patut saya apresiasi. Berangkat pagi – pulang sore hari, selalu standby di depan laptop untuk menyiapkan materi pembelajaran dan urusan administrasi, serta tak lupa beberapa momen memorable lain yang pernah dia ceritakan dan masih membekas di ingatan saya. Mulai dari memberikan jam tambahan untuk siswa yang kesusahan dalam mengikuti palajaran, menjadi pembina ekstrakurikuler bina prestasi, diamanahi menjadi wali kelas, hingga kesibukannya dalam kepanitiaan di berbagai acara internal sekolah.

Semua tanggung jawab di atas ia lakoni dengan kesungguhan sesuai kapabilitas serta kompetensi yang dikuasai. Inilah satu hal yang saya kagumi dari istri ketika “berperan” sebagai guru. Ia bisa menjalankan begitu banyak kewajiban yang diamanahkan dan mampu me-manage-nya dengan cukup baik.

“Mumpung masih muda dan bisa berkarya, kenapa tidak? Jika kita diberi amanah, artinya orang lain percaya dengan kemampuan kita. Bismillah, jalankan sesuai kemampuan terbaik. Insya allah, nanti Allah mudahkan.” – Ana, Istri dari Bapak Wisnu Tri 

 

Rehat Sejenak Bukan Berarti Berhenti, Ia Kembali Mengejar Mimpi dengan Mengikuti Program Pendidikan Profesi...

Tujuh bulan selepas menyelesaikan kontrak kerja dengan pihak sekolah di Purworejo, istri akhirnya saya boyong untuk ikut pindah ke Kota Solo. Tak langsung mengajar di tempat baru, ia sempat rehat beberapa saat sebelum akhirnya mendaftar program beasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

PPG sendiri merupakan sebuah program yang bertujuan untuk meningkatkan profesionalitas guru-guru di Indonesia agar mampu mengembangkan kompetensi secara berkelanjutan. Program pendidikan ini terdiri dari dua macam, yaitu PPG Dalam Jabatan serta PPG Prajabatan. PPG Dalam Jabatan diperuntukan bagi guru yang sudah resmi mengajar dan terdaftar dalam sistem pemerintah, sementara PPG Prajabatan merupakan program pendidikan yang ditujukan bagi calon guru yang belum aktif mengajar di sebuah sekolah.

Nah, berhubung istri saya waktu itu belum kembali aktif mengajar, ia akhirnya memutuskan untuk mengikuti program PPG Prajabatan demi upgrade kapasitas diri dan menambah ilmu agar bisa menjadi seorang guru yang lebih kompeten. Setelah melewati serangkaian tes dan wawancara, alhamdulillah istri berhasil menjadi satu dari sekian ribu peserta PPG yang dinyatakan lolos ujian. Ia pun kini kuliah dan kembali memiliki gelar sebagai seorang mahasiswa.

Tak jauh berbeda, aktivitas istri selama PPG pun masih berhubungan dengan masalah kelas dan mengajar. Hampir setiap hari, ia selalu menghadap laptop untuk mengerjakan berbagai macam tugas dan mempersiapkan bahan ajar ketika sudah memasuki mata kuliah Praktik Pengalaman Lapangan (PPL).

Saya ingat betul, di bulan-bulan awal kuliah, dia sering sekali begadang untuk mengerjakan tugas yang berjibun. Ditemani notebook ASUS E203M berwarna putihnya, istri bisa terjaga hingga pukul dua belas malam. Bahkan, jika tugas benar-benar menumpuk, ia rela tidur sebentar kemudian bangun tengah malam untuk melanjutkan tanggungan yang belum selesai dikerjakan.

Di sisi lain, sebagai calon guru profesional di abad 21, istri saya beserta para mahasiswa PPG lainnya juga diharuskan mengikuti Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). Melalui program ini, mereka akan diterjunkan langsung ke sekolah-sekolah yang sudah bekerja sama dengan pihak kampus untuk mengimplementasikan ilmu yang didapat selama kuliah. Selama kurang lebih tiga bulan setiap semesternya (kuliah PPG berlangsung selama 2 semester), kelompok mahasiswa ini akan diberikan kesempatan untuk praktik mengajar langsung serta melaksanakan kegiatan lain yang berhubungan dengan agenda sekolah. Mulai dari manajemen pendidikan sekolah, ikut dalam kegiatan ekstrakurikuler, hingga penanganan peserta didik yang kesulitan dalam belajar.

 

Menjadi Guru Profesional di Zaman Digital bersama ASUS Vivobook 14X OLED (M1403)...

Sebagai guru yang akan mengajar di era digital, istri saya dan guru-guru lain memang dituntut untuk bisa memanfaatkan keberadaan teknologi sebagai media penunjang dalam proses belajar mengajar. Mereka diharapkan mampu menjadi tenaga pendidik yang kreatif dan inovatif, sehingga dapat menciptakan sebuah sistem pembelajaran yang variatif dan lebih interaktif.

Berbeda dengan zaman-zaman sebelumnya yang hanya mengandalkan sistem pembelajaran konvensional, saat ini, guru bisa melakukan pembelajaran menggunakan beragam media serta alat peraga. Dari sekian banyak media dan alat bantu yang ada, laptop menjadi satu perangkat wajib yang harus dimiliki oleh para guru. Selain dapat memudahkan mereka dalam penerapan metode mengajar, perangkat ini juga bisa difungsikan untuk mengembangkan ide serta inovasi pembelajaran.

Hadirnya laptop ASUS seri Vivobook 14X OLED (M1403) seakan bisa menjadi jawaban dari itu semua. Dengan beragam keunggulan yang ditawarkan, Vivobook 14X OLED (M1403) dapat dijadikan pilihan tepat bagi para guru yang ingin memiliki laptop ringkas, namun tetap menawarkan beragam fungsi tak terbatas. Dibekali dengan layar OLED HDR yang mampu menampilkan warna lebih akurat serta gambar yang lebih realistik, ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) juga dapat diandalkan untuk ber-multitasking menjalankan beragam program berkat prosesor AMD Ryzen™ 5000 Series yang dikenal memiliki performa di atas rata-rata. Hadir dengan dukungan Windows 11 Home, Vivobook 14X OLED (M1403) memungkinkan para penggunanya untuk bisa lebih produktif di mana saja dan kapan saja.

Lantas, apa saja kemudahan yang akan didapatkan istri saya dan rekan-rekan guru di luaran sana ketika menggunakan ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) sebagai perangkat kerja? Berikut ulasannya!

1. Bekerja Makin Cepat Berkat Dukungan Prosesor AMD Ryzen™ 5000 Series dan Windows 11

Saya masih ingat ketika istri mengeluhkan notebook ASUS E203M-nya yang mulai lemot ketika digunakan untuk menjalankan beberapa program sekaligus. Maklum, dengan prosesor keluaran lawas serta kapasitas RAM yang terbatas, kinerja notebook ASUS yang dibelinya dari uang tabungan pribadi tersebut memang mulai menurun.

Nah, berbanding terbalik dengan keluhan yang dialami oleh istri, ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) sangat siap diajak bekerja cepat tanpa kompromi. Dibekali dengan prosesor AMD Ryzen™ 5 5600H serta AMD Ryzen™ 7 5800H yang mengusung octa-core 16 thread, otak cerdas dari ASUS Vivobook ini mampu berlari dengan kecepatan hingga 4,4GHz. Ditambah dengan RAM 16GB serta memori SSD internal sebesar 512GB, istri bisa dengan mudah menjalankan lebih dari satu program maupun aplikasi untuk mengerjakan laporan dan menyiapkan materi pelajaran. Tugas-tugas kuliah yang berjibun pun bisa ia selesaikan dengan lebih cepat tanpa harus begadang setiap malam.

Tak cukup sampai di situ, prosesor high performance yang biasanya digunakan pada laptop gaming ini pun masih disandingkan dengan kartu grafis GPU AMD Radeon™ Vega 7 Graphics. Kartu grafis ini tentu sudah sangat mumpuni digunakan untuk mengedit video serta desain grafis yang biasa dilakukan istri ketika membuat media pembelajaran yang menarik.

Di sisi lain, laptop ASUS hadir dengan dilengkapi Windows 11 Home. Ketika pekerjaan menumpuk, laptop ASUS dengan Windows 11 siap membantu Anda menyelesaikannya. Laptop ASUS dengan Windows 11 yang lebih nyaman di mata, memungkinkan Anda mengekspresikan diri dan cara kerja terbaik Anda. Dan tidak hanya Windows 11 asli, tersedia juga genuine Microsoft Office 2021 untuk menunjang aktivitas Anda sepanjang hari.

Adanya Windows 11 Home serta Microsoft Office 2021 asli yang sudah terpasang di dalam ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) bisa menjadi nilai tambah tersendiri, karena kita sebagai pengguna sudah tidak perlu repot-repot lagi membeli lisensi dari kedua sistem operasi ini.

 

2. Laptop Ringan dengan Premium Look yang Menawan. Makin PD saat Ngajar dan Bertemu Kawan-kawan!

Desain ASUS Vivobook 14X OLED (M1403)  memang menjadi bagian yang cukup menarik untuk diulik. Dengan tampilan bodi minimalis, laptop produksi ASUS ini menawarkan premium look yang menawan.

ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) sendiri hadir menggunakan material plastik polikarbonat dengan lapisan matte yang membuatnya tidak mudah kotor ketika terkena sidik jari. Tersedia dalam dua varian warna berbeda, yakni Quite Blue dan Icelight Transparent Silver, ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) sangat mudah untuk dibawa kemana-mana karena dimensinya yang ringkas. Memiliki ketebalan hanya 1,9 cm serta bobot tak lebih dari 1,6 kg, ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) akan menjadi salah satu “teman kerja” terbaik bagi istri dan para tenaga pendidik yang dikenal memiliki mobilitas tinggi.

Tampilan ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) yang elegan juga membuktikan bahwa laptop ini memang diciptakan untuk siap diajak bertemu dengan banyak orang. Mulai dari murid-murid di dalam kelas, hingga para kolega di tempat kerja.

 

3. Diskusi Lancar dengan Dukungan Layar OLED 14 Inch yang Dapat Dibuka Hingga 180 Derajat

Layar OLED (Organic Light Emitting Diode) adalah teknologi layar yang menggunakan lapisan tipis dari bahan organik yang dapat menghasilkan cahaya sendiri tanpa perlu lampu latar. Karena sifatnya inilah, layar pada Vivobook 14X OLED (M1403) memiliki banyak keunggulan dan manfaat.

Kualitas gambar yang ditampilkan pada layar ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) dijamin bisa lebih real dan akurat berkat gamut warna terbaik di kelasnya yang mampu mereproduksi 100% warna pada color space DCI-P3. Sementara dari sisi kesehatan, teknologi layar OLED yang telah tersertifikasi oleh TÜV Rheinland mampu mereduksi tingkat paparan radiasi sinar biru hingga 70%, sehingga lebih aman dan sanggup mengurangi risiko kelelahan pada mata.

Dilihat secara fisik, layar 14 inch pada laptop ini mengusung aspek rasio 16:10 dengan resolusi 2880 X 1800. Menggunakan teknologi NanoEdge dengan screen-to-body mencapai 86%, Vivobook 14X OLED (M1403) dapat menampilkan konten dengan lebih luas sehingga akan sangat memuaskan untuk aktivitas bekerja maupun belajar.

Tak ketinggalan, untuk mendukung produktivitas sang pengguna, ASUS menambahkan satu fitur “ciamik” yang tak kalah menarik pada sisi engsel. Engsel pada Vivobook 14X OLED (M1403) bisa dibuka hingga 180 derajat. Selain menandakan bahwa engsel tersebut lebih tangguh dari engsel biasa, hal ini sekaligus memberikan kemudahan pengguna dalam berbagi konten, bekerja kelompok, maupun berdiskusi dengan orang sekitar agar bisa berkolaborasi dengan lebih nyaman dan maksimal.

4. Mendapatkan Pengalaman Mengetik dengan Nyaman Berkat Keyboard Backlit ASUS ErgoSense Terbaru

Dengan teknologi keyboard terbaru dari ASUS bernama ASUS ErgoSense, istri dapat melakukan proses input data untuk keperluan sekolah maupun kuliah dengan sangat nyaman. Hadir dengan jarak tombol, kedalaman tekan, serta stabilitas yang telah dirancang khusus serta presisi, keyboard ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) sangat bisa diandalkan untuk penunjang aktivitas istri yang memang tak pernah jauh-jauh dari yang namanya mengetik.

Ditambah dengan teknologi backlit keyboard yang bisa diatur hingga tiga tingkat pencahayaan berbeda, ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) juga akan memudahkan istri saya ketika bekerja pada tempat yang minim cahaya. Hanya dengan menekan tombol F7, keyboard canggih dari ASUS ini sudah bisa “bercahaya” dan siap digunakan untuk menemani istri bekerja di tempat gelap seperti ketika mati lampu.

Melengkapi kesempurnaan keyboard ErgoSense, ASUS juga memberikan touchpad sekaligus numpad dengan ukuran yang lebih luas dan nyaman untuk bernavigasi yang terletak di bagian bawah keyboard.

5. Tak Lagi Bingung Mencari Colokan Berkat Kapasitas Baterai Besar

Sebagai perangkat kerja, baterai laptop memang menjadi hal vital yang perlu diperhatikan. Jangan sampai ketika akan digunakan, justru malah menimbulkan masalah baru gara-gara baterai laptop boros dan cepat sekali habis.

Menjawab masalah seperti di atas, ASUS telah membenamkan baterai 3 Cells 70Whrs Li-ion di dalam Vivobook 14X OLED (M1403). Dengan kapasitas baterai yang besar, daya yang tersimpan dapat digunakan untuk mencukupi kebutuhan laptop saat diajak bekerja mobile. Baterai ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) juga dibekali dengan fitur fast charging yang dapat mengisi daya hingga 60% dalam waktu 49 menit saja. Wusss, worth it banget, kan? Nggak usah bingung-bingung mencari colokan lagi ketika membawa Vivobook 14X OLED (M1403) untuk kerja di luar rumah maupun sekolah!

 

6. Ada ASUS WiFi Master Technology dan Konektivitas Lengkap yang Memudahkan Banyak Pekerjaan

ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) telah dilengkapi dengan WiFi 6 (802.11ax) yang terintegrasi dengan WiFi Master Technology. Adanya dua teknologi ini mampu memberikan pengalaman ber-internet dengan jaringan super cepat dan stabil untuk mengakses beragam media melalui dunia maya. Tanpa banyak kendala, para pengguna pun bisa dengan leluasa bekerja dari mana saja.

Sementara dari segi konektivitas, di sisi kanan – kiri ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) terdapat port input/output yang tak kalah lengkap. Ada port USB-C^® Gen 1, dua port USB 3.2 Gen 1 Tipe-A, port USB 2.0, output HDMI^® dan soket kombo audio. Adanya port konektivitas seperti di atas tentu akan sangat membantu istri ketika menggunakan laptop untuk kuliah maupun mengajar. Misalnya ketika ia harus melakukan presentasi di depan kelas. Hanya dengan memasang kabel ke port HDMI yang ada, tampilan laptop sudah bisa tersambung ke dalam layar proyektor yang lebih besar dengan mudah.

 

7. Nggak Usah Worry! ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) Juga Dibekali dengan Fitur Anti Bakteri

Tahukah kamu, bahwa laptop ternyata menjadi tempat bersarangnya dari ribuan bakteri? Bahkan, sebuah penelitian yang dilakukan oleh CBT Nuggets menemukan fakta jika keyboard sebuah laptop mengandung bakteri 20.000 kali lebih banyak daripada dudukan toilet.

Tak bisa dipungkiri memang. Saat digunakan, permukaan laptop yang tersentuh tangan memang cukup rentan terhadap serangan bakteri membahayakan. Untuk menjaga Vivobook 14X OLED (M1403) tetap higienis, ASUS melindunginya dengan ASUS Antibacterial Guard; sebuah lapisan ion perak khusus yang diterapkan pada bagian permukaan laptop yang sering sekali disentuh seperti keyboard, touchpad, area sandaran tangan, hingga sensor sidik jari. Lapisan ini telah terbukti secara ilmiah dapat menghambat pertumbuhan bakteri hingga lebih dari 99% selama periode 24 jam.

Pengujian yang berstandar ISO 22196 ini juga menjamin bahwa lapisan ASUS Antibacterial Guard mampu bertahan setidaknya hingga 3 tahun penggunaan normal. Istri dan pengguna lain pun jadi makin nyaman duduk berjam-jam di depan Vivobook 14X OLED (M1403) untuk bekerja, tanpa takut dengan serangan bakteri yang mungkin bisa menempel melalui laptop.

 

8. Kualitas Video dan Audio Makin Nyaring saat Mengikuti Kelas Daring

Semenjak pandemi, pembelajaran daring mulai populer dilakukan oleh hampir semua lini pendidikan, tak terkecuali di bangku sekolah maupun kuliah. Sebagai seorang guru dan mahasiswa, istri pun pernah dan masih cukup sering melakukan kegiatan tersebut, terutama ketika para dosen pengajar berhalangan hadir langsung untuk menyampaikan materi perkuliahan.

a. Webcam

Untuk menunjang kebutuhan panggilan video, webcam HD720p ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) sudah dilengkapi dengan beragam teknologi mutakhir, sehingga dapat menghasilkan kualitas gambar yang lebih jernih dan tajam. Jika dirasa masih kurang, istri pun bisa memanfaatkan teknologi ASUS 3D Noise Reduction (3DNR) untuk mengurangi noise pada video selama kelas daring berlangsung. Sementara jika sedang off cam dan kamera tidak dibutuhkan, ia bisa menutupnya dengan mudah menggunakan pelindung privasi terintegrasi yang ada di atas webcam.

b. Mikrofon & Audio

Teknologi canggih kembali dihadirkan ASUS demi meningkatkan pengalaman berbeda saat melakukan panggilan video. Melalui ASUS AI Noise-Canceling Technology, pengguna Vivobook 14X OLED (M1403) dapat meminimalisir suara bising yang tidak diinginkan ketika melakukan online meeting maupun kelas daring.

Sementara untuk memaksimalkan kualitas audio, Vivobook 14X OLED (M1403) memiliki teknologi bernama ASUS SonicMaster. Kombinasi dari perangkat keras, perangkat lunak, serta penyetelan audio ini akan membantu menyempurnakan detail suara, sehingga Vivobook 14X OLED (M1403) dipastikan menghasilkan audio yang imersif dan menggelegar.

 

9. Laptop Aman & Login Mudah dengan Fingerprint Sensor

Tak perlu ribet-ribet mengetikkan password, nantinya istri saya bisa langsung dengan mudah menggunakan laptopnya untuk menyelesaikan berbagai urusan pekerjaan hanya dengan menempelkan jari di atas sensor yang tersedia. Karena dari sisi keamanan, ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) telah mengaplikasikan fitur pembaca sidik jari atau fingerprint sensor yang terdapat di bagian touchpad.

Sensor sidik jari ini telah terintegrasi dengan fitur Windows Hello, sehingga sang pemilik laptop dapat masuk ke dalam sistem tanpa harus menghafal atau mengetik kata sandi berulang kali. Adanya fitur ini jelas membuat data-data di dalam Vivobook 14X OLED (M1403) semakin aman, karena hanya sidik jari pemilik sajalah yang bisa login dan mengkases laptop secara penuh.

 

10. Bebas Panas – Anti Bising Karena Ada Teknologi ASUS IceCool yang Siap Menjadi Sitem Pendingin

Istilah overheat sepertinya tidak akan dijumpai istri ketika mulai bekerja menggunakan ASUS Vivobook 14X OLED (M1403). Dibekali sistem pendingin bernama ASUS IceCool, komponen di dalam Vivobook 14X OLED (M1403) akan dijaga untuk terus berada pada suhu terbaik agar laptop dapat berjalan dengan nyaman tanpa perlambatan.

Teknologi pendingin ini merupakan kombinasi dari pipa panas yang sudah ditingkatkan serta kipas IceBlade berbahan polimer kristal cair. Dengan jumlah bilah mencapai 87 buah, kipas dan impeller berbahan dasar kristal cair tersebut mampu mempercepat perpindahan panas dengan lebih efisien. Berkat bantalan dinamika fluida yang lebih senyap dan memiliki getaran lebih sedikit, tingkat kebisingan selama proses pendinginan ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) pun selalu kurang dari 38 desibel. Nah, minimnya suara bising pada laptop tentu akan membuat para pengguna menjadi lebih fokus dan nyaman untuk bekerja seharian bersama Vivobook 14X OLED (M1403).

Spesifikasi Lengkap ASUS Vivobook 14X OLED (M1403)

Main Spec.	Vivobook 14X OLED (M1403)
CPU	AMD Ryzen™ 7 5800H Mobile Processor (8-core/16-thread, up to 4.4 GHz) AMD Ryzen™ 5 5600H Mobile Processor (6-core/12-thread, up to 4.2 GHz)
Op. System	Windows 11 Home
Memory	8+8GB DDR4 RAM
Storage	512GB M.2 NVMe™ PCIe® 3.0 SSD
Display	14-inch, 2.8K (2880 x 1800) 16:10, ASUS OLED, 60Hz 0.2ms, 550nits, DCI-P3 100%, Pantone Validated, VESA HDR True Black
Graphics	AMD Radeon™ Vega 7 Graphics
Input/Output	1x USB 2.0 Type-A, 1x USB 3.2 Gen 1 Type-C, 2x USB 3.2 Gen 1 Type-A, 1x HDMI 1.4, 1x 3.5mm Combo Audio Jack
Connectivity	Wi-Fi 6(802.11ax) (Dual band) 2*2 + Bluetooth 5
Camera	720p HD camera with privacy shutter
Audio	SonicMaster, Built-in speaker, Built-in array microphone
Battery	70WHrs, 3S1P, 3-cell Li-ion
Dimension	31.71 x 22.20 x 1.99 ~ 1.99 cm
Weight	1.60 Kg
Colors	Quiet Blue, Transparent Silver
Price	Rp9.599.000 (Ryzen 5 / 8+8GB RAM / ASUS OLED / 512GB SSD) Rp11.299.000 (Ryzen 7 / 8+8GB RAM / ASUS OLED / 512GB SSD)
Warranty	2 tahun garansi global dan 1 tahun ASUS VIP Perfect Warranty

 

Pada Akhirnya...

Apapun profesi kita saat ini, berusahalah untuk selalu memberikan kemampuan terbaik pada bidang yang sudah kita pilih dan tentukan. Belajar dari istri yang sedang kembali menempuh pendidikan di bangku perkuliahan, saya semakin paham bahwa untuk menjadi seseorang yang ahli dan profesional, tak bisa hanya ditempuh dengan duduk diam berpangku tangan. Harus ada aksi serta tindakan nyata demi menakhlikkan mimpi yang kita ciptakan agar menjadi kenyataan.

Di sisi lain, penting untuk dipahami bahwa menjadi ahli dalam suatu bidang adalah sebuah perjalanan yang memerlukan waktu. Keberhasilan tidak datang dalam semalam, tapi seringkali butuh bertahun-tahun untuk mencapai tingkat keahlian yang diinginkan. Selain konsistensi, dukungan perangkat yang tepat bisa menjadi faktor tambahan untuk membantu kita dalam mencapai tujuan di masa depan.

Seperti ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) yang hadir dengan prosesor AMD Ryzen™ 5000 Series serta layar 14 inch berteknologi OLED. Laptop ringkas hasil inovasi ASUS ini menawarkan beragam fitur unggulan yang siap dijadikan “tandem” untuk mencapai visi kita menjadi seorang ahli.

Dengan kombinasi prosesor AMD Ryzen™ 5000 Series, RAM 16GB, SSD internal yang mencapai 512GB, serta kartu garfis GPU AMD Radeon™ Vega 7 Graphics, ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) bisa diajak bekerja dengan cepat berkat performanya yang ada di atas rata-rata. Mulai dari urusan input data untuk kerja maupun bisnis, hingga editing video maupun desain grafis.

Dimensinya yang ringkas serta tampilan bodinya yang minimalis juga menjadi poin penting yang tak boleh dilupakan. Memiliki ketebalan hanya 1,9 cm serta bobot tak lebih dari 1,6 kg, ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) akan menjadi salah satu perangkat kerja terbaik bagi orang-orang yang memiliki mobilitas tinggi. Bahkan, para pengguna pun masih dimanjakan dengan adanya teknologi layar OLED yang bisa dibuka hingga 180 derajat. Selain menandakan bahwa engsel Vivobook 14X OLED (M1403) lebih tangguh dari engsel laptop biasa, hal ini juga akan mempermudah pengguna dalam berbagi konten terbaik dengan orang-orang di sekitar.

_______________________________________________

Itulah ulasan singkat tentang ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) yang dapat memudahkan istri saya ketika kuliah maupun mengajar murid-muridnya di sekolah. Dengan banyak sekali keunggulan yang ditawarkan, tepat rasanya jika ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) saya nobatkan menjadi laptop terbaik untuk para profesional. Tak hanya menjadi “Laptop Terbaik Versi Gue”, ASUS Vivobook 14X OLED (M1403) pun siap menjadi “Laptop Terbaik bagi Tenaga Pendidik”.

_______________________________________________

Artikel ini diikutsertakan pada Blog Competition Laptop Terbaik Versi Gue yang diselenggarakan oleh adventurose.com